Laman

Kepribadian


Kepribadian

a.       Pengertian Kepribadian
Kepribadian menunjukan terhadap individu seseorang yang berdiri sendiri dan biasanya dikaitkan dengan tingkah laku manusia yang berhubungan dengan norma-norma, masalah baik dan buruknya atau dapat dikatakan ciri-ciri pada seseorang.
Di bawah ini  penulis kemukakan pengertian kepribadian menurut beberapa pendapat:
a.       Sam Hadi
Kepribadian adalah semua ciri-ciri setiap sikap mental yang dengan itu seseorang dapat membedalkan dirinya dari orang lain.[1]
b.      Menurut Sarlito Wirawan Sarwono
“Kepribadian adalah organisasi dinamis dalam diri individu yang terdiri dari sistem-sistem psiko-fisik yang menetukan penyesuaian diri yang unik (khusus( dari individu tersebut kepada lingkungan”.[2]
c.       Menurut Zakiyah Daradjat
“Kepribadian adalah semua unsur-unsur jiwa termasuk pikiran, emosi, sikap dan perasaan, yang dalam keseluruhan dan kebulatan yang akan menentukan corak laku, cara menghadapi sesuatu hal yang menekan perasaan mengecewakan atau menggembirakan”.[3]

d.      Menurut Alisuf Sabri
“Kepribadian pada hakekatnya adalah organisasi atau susunan yang dinamis daripada sistem psikopisik dalam diri individu yang menentukan penyesuaian diri yang unik atau khas terhadap lingkungannya.[4]
e.       Menurut Soegarda Poerbakawatya
“Kepribadian adalah keseluruhan latihan dari sifat-sifat subyektif, emosional serta mental yang mencirikan watak seseorang terhadap sikapnya dan secara keseluruhan dari reaksi-reaksi itu yang sifatnya psikologis dan sosial, merupakan kepribadian sesorang”.[5]

Berdasarkan pendapat di atas, mak penulis menyimpulkan bahwa kepribadian adalah suatu tingkah laku kebulatan jasmani dan rohani dari seseorang yang bersifat dinamis dan menjadi dasar kesatuan dan kebulatan tindakan serta direalisir melalui cita-cita, sikap, pembicaraan, tingkah laku, perbuatan yang bersumber kepada agama yang dipercayainya.
Sedangkan kepribadian muslim adalah dari seluruh aspek tingkah laku dan perbuatan, perkataan dan perasaan jiwa seseorang serta kepercayaannya sesuai dengan ajaran-ajaran dan nilai-nilai agama Islam. Hal ini sesuai dengan pendapat Ahmad Marimba yang mengatakan :
“ Kepribadian muslim adalah kepribadian yang menunjukkan tingkah laku luar, kegiatan-kegiatan jiwanya dan filsafat hidup dan kepercayaannya menunjukkan kepada Tuhan penyerahan diri kepada-Nya”.[6]
Sedangkan menurut M. Dja’far mengatakan:
“ Kepribadian yang sempurna yang mampu berusaha dan berproduksi dengan niat suci sehingga dengan segala tingkah lakunya sesuai dengan tuntutan Islam. Adanya sifat kekurangan pada seseorang yang juga merupakan sifat manusia pada umumnya, tidaklah  menjadi halangan baginya untuk menempuh jalan yang benar untuk sampai kepada jalan yang hakiki”.[7]

Berdasarkan pendapat di atas maka penulis menyimpulkan bahwa kepribadian  muslim adalah kepribadian seseorang yang menunjukkan bahwa tingkah lakunya atau perbuatan lahiriah,perbuatan batiniah serta pedoman hidup dan kepercayaannya dengan niat suci untuk mengabdi kepada Tuhan yaitu Allah SWT.



[1] Sam Hadi, Membangun Insan Seutuhnya, Al-Ma’arif, Bandung, 1981,hlm 47.

[2]Sarlito Wirawan Sarwono, Pengantar Ilmu Psikologi, Bulan Bintang, Jakarta, 1976, hlm 79.

[3] Zakiyah Daradjat, Pendidikan Agama Islam dan Pembinaan Mental, Bulan Bintang, Jakrta, 1982, hlm 20
[4] M.Alisuf Sabri, Pengantar Psikologi Umum dan Perkembangan, Bulan Bintang, Jakarta, hlm 80
[5] Soegarda Poerbakawatya, Ensiklopedi Pendidikan, Gunung Agung,Jakarta, hlm 173

[6] Ahmad Marimba, Op-Cit, Cet VII, 1989,hlm 68
[7]M. Dja’far, Beberapa Aspek Pendidikan Agama Islam, Bulan Bintang, Jakarta, hlm 52