Laman

Macam-macam Motivasi


Macam-macam Motivasi

 Pada umumnya para ahli membagi motivasi kedalam dua macam bentuk motivasi yaitu motivasi intrinsik dan motivasi ekstrinsik, sebagaimana pendapat yang menyatakan bahwa :
Motivasi  dapat pula ditinjau dari bagaimana munculnya, maka dapat dibedakan :
a.       Motivasi intrinsik, yaitu motivasi yang berasal dari dalam diri seseorang tanpa paksaan dari luar.
b.      Motivasi ekstrinsik, yaitu motivasi yang muncul kalau ada ransangan dari luar. [1]
 Kemudian pendapat lain juga menyatakan bahwa :
    “ Yang dimaksud dengan motivasi intrinsik adalah motiv-motiv yang menjadi aktif atau berfungsinya tidak perlu dirangsang dari luar, karena dalam diri individu sudah ada dorongan untuk melakukan sesuatu. Motivasi ekstrinsik adalah motiv-motiv   yang    aktif dan berfungsinya karena adanya rangsangan dari luar”. [2]

 Dari teori-teori diatas jelaslah bahwa yang dimaksud motivasi intrinsik adalah bentuk motivasi yang berasal dari diri individu dan berfungsinya tidak memerlukan rangsangan dari luar, karena timbul dari kesadaran dari diri sendiri dengan tujuan yang nyata. Dalam hal belajar dapat dikatakan bahwa yang menggerakkan individu melakukan kegiatan belajar itu bersumber pada suatu kebutuhan, yang berisikan suatu keharusan untuk menjadi orang yang berilmu pengetahuan. Demikian juga bahwa motivasi ekstrinsik adalah bentuk motivasi yang akan berfungsi atau aktif apabila ada rangsangan dari luar, maka dapat dikatakan bahwa motivasi ekstrinsik dalam belajar adalah suatu  bentuk motivasi dalam belajar siswa yang dimulai dan diteruskan berdasarkan dorongan yang tidak mutlak berkaitan dengan aktifitas belajar itu sendiri. Dalam kegiatan belajar mengajar motivasi ekstrinsik ini tetap penting sebab di sekolah murid-murid melakukan kegiatan belajar bukan karena didasari oleh kesadaran untuk memperoleh ilmu pengetahuan melainkan karena ingin memperoleh nilai atau prestasi yang baik, mendapat hadiah atau bea siswa.




[1]Winarno Surahmat, Psikologi Umum dan Sosial, Jasanku, Jakarta, 1970, hlm. 89.
[2]Sardiman, AM., Interaksi dan Motivasi Belajar Belajar Mengajar, Rajawali Press, Jakarta, 1992, 89-90.